Adat Perkawinan Suku Lembak

Sebagai Mana Halnya Suku Bangsa Lain, Maka Tujuan Perkawinan Suku Lembak Dapat Di Bagi Menjadi 2 Kelompok :

Tujuan Biologis
Untuk Melanjutkan Keturunan Dimana Keturunan Tersebut Dapat Melanjutkan Cita-Cita Orang Tuanya, Disamping Itu Berfungsi Sebagai Wadah Untuk Mengatasi Jangan Sampai Terjadi Perbuatan Tercela Dalam Masyarakat, Sehingga Hubungan Diluar Nikah Yang Merupakan Pekerjaan Yang Dicela Oleh Agam Dan Masayarakat Adat Dapat Dihindari.


Tujuan Sosial
Sebagai Makhluk Sosial Manusia Perlu Mendapatkan Pengakuan Oleh Masyarakat. Adat Istiadat Suku Lembak Termasuk Adat Majelis Dimana Setiap Pasangan Yang Sudah Menikah Baru Diakui Status Sosial Dan Ekonominya Ditengah Masyarakat.

Tata Upacara Masyarakat Lembak :

1. Upacara Sebelum Perkawinan, Kegiatan Yang Dilakukan Mulai Dari Meninidai ( Melihat Kecocokan ), Betanye ( Bertanya ), Ngatat Tande Atau Memadu Rasa ( Berasan ), Dan Bertunangan ( Makan Ketan ).
2. Upacara Perkawinan, ( Kerje/Bapelan ), Merupakan Urutaan Kegiatan Mulai Memilih Macam Bimbang, Arai Pekat ( Kenduri Sekulak ), Menikah, Malam Napa, Arai Becerita ( Walimahan ), Dan Sampai Akhirnya Menyalang ( Nyalang ).

Posted in: Budaya Bengkulu