Tangga 1000 Kemumu - Wisata Bengkulu Tangga 1000 Kemumu ~ Wisata Bengkulu

Monday, October 1, 2012

Tangga 1000 Kemumu

Kemumu adalah suatu desa yang udaranya masih bersih dan sejuk. Disana kita juga dapat menikmati keindahan alam disertai dengan kicauan burung di pagi hari. keadaan hutan yang masih asri, sehingga masih banyak hewan yang hidup disana seperti monyet dan tupai.

Jarak ke kota sekitar 15 kilometer dan jika mengunakan angkutan umum hanya memerlukan waktu 15-20 menit dengan membayar Rp.3000. Kota tersebut adalah Argamakmur. Kota yang selalu mendapatkan penghargaan Adipura
Didesa ini mempunyai bangunan tua yang masih utuh hingga sekarang, bangunan tersebut dibuat oleh belanda pada zaman penjajahan. Itu adalah bangunan terasiring yang sangat memberi keuntungan bagi petani, selain terasiring untuk mandi warga, terasiring juga mengalirkan air kesawah-sawah milik petani. Hampir seluruh penduduk disana adalah petani padi, sehingga kemumu dikenal dengan lahan sawah yang sangat luas dan padi yang berkualitas.
disana juga mempuyai objek wisata yaitu palak siring yang banyak dikunjungi oleh wisatawan dari berbagai kota. Apalagi jika liburan datang, wisatawan banyak sekali berkunjung kesana khususnya ketika idul fitri, dan mereka harus membayar karcis dengan harga seribu per orang .
Palak siring adalah objek pariwisata yang mempunyai tiga buah air terjun, dan sungai yang besar. Sungai itu tidak pernah kering sepanjang tahun. Disana juga terkenal dengan tangga seribu, konon katanya tangga-tangga yang menuju ke palak siring tidak pernah dapat dihitung dengan tepat, pasti selalu berbeda-beda tetapi tangga tersebut sekitar kurang lebih 234. Dan disana juga tumbuh bunga raflesia.
Selain objek pariwisata, di desa ini juga mempunyai  kolam renang disertai villa yang memiliki dua lantai, lokasinya sangat strategis karena jika kita membuka jendela kita akan melihat persawahan dan matahari terbit.
Itu adalah gambaran desa kemumu. Jika kamu ingin bersantai dan menyegarkan pikiranmu, kamu dapat berkunjung kedesa tersebut.

0 comments:

Post a Comment