Wisata Sejarah Makam Sentot Alibasyah

Sentot Alibasyah Adalah Panglima Perang Pendukung Pangeran Di Ponegoro, Pada Perang Di Ponegoro ( 1825-1839 ). Setelah Kekalahan Di Ponegoro, Sentot Dan Para Pengikutnya Dimanfaatkan Oleh Belanda Untuk Memerangi Kaum Padri Di Sumatra Barat. Karena Diangap Bersimpati Terhadap Perjuangan Kaum Padri, Akhirnya Sentot Alibasyah Di Buang Hingga Akhir Hayatnya Di Bengkulu. Makam Sentot Alibasyah Berlokasi Di Desa Bajak, Kecamatan Teluk Segara.

Pada Massa Kolonial Belanda Letak Makam Ini Berada Agak Di Luar Kota. Saat Ini Karena Adanya Peluasan Kota,Maka  Makam Ini Berada Di Dalam Kota.
Pada Makam Sentot Tertulis Tanggal Pemakamannya 17 April 1885. Makam Ini Berada Sekitar 38 M Diatas Permukaan Laut. Berjarak Sekitar 1,2 Km Dari Benteng Marlborough. Bangunan Cungkup Makam Sentot Alibasyah Bergaya Bangunan "Tabot" Dan Memiliki Keistimewaan, Yaitu Didalam Cungkup Tidak Memperlihatkan Nisan Kubur, Sebagaimana Biasanya Kubur Muslim Di Indonesia.
Cungkup Ini Berukuran 570 x 420 Cm, Dan Berdenah Empat Persegi Panjang Dengan Pilar-Pilar Pada Bagian Beberapa Cungkup. Bagian Pusat ( Makam ) Juga Berdenah Empat Persegi Panjang Dengan Ukuran  327 x 184 Cm.
Bagai Mana Menurut Anda?

Posted in: Bengkulu